Asrama VII Al-Husna

Lambang Asrama VII Al-Husna

Didalam pondok pesantren Darul Ulum banyak tersedia asrama mulai dari asrama 1-27 dan salah satunya adalah asrama tercinta kita ini asrama VII AL-HUSNA yang diasuh bapak. KH. Achmad Dimyathi Romly SH. dan IBU Nyai Hj. Muflichah Dimyathi. Beliau mendirikan asrama ini sejak tahun 1976 namun, dulu namanya belum Asrama AL-HUSNA tapi masih Chosyi'iyah. nama chos berganti menjadi nama AL-HUSNA ketika ada seorang santri pak kyai yang bernama mbah Min beliau adalah angkatan 1 asrama VII AL-HUSNA.

Bpk. KH. Acmad Dimyathi Romly dan Ibu Nyai Hj. Muflichah Dimyathi

asrama AL-HUSNA sudah berdiri kira - kira sudah 38 tahun silam dengan santri yang mulanya hanya ada beberapa anak kecil yang di rawat oleh ibu nyai langsung di ndalem beliau.

ketika itu ibu nyai masih muda dan bisa dikatakan masih berkepala 2. dengan kasih sayang beliau para santri yang masih anak - anak tumbuh menjadi pribadi yang santun dan insyaalloh sholeh.

nah, sekarang kami ini sudah menginjak angkatan yang ke 36 (kalo dilihat dari tahun berdirinya). kami adalah generasi penerus asrama VII yang tercinta ini. disini kami didik dan dilatih menjadi pribadi yang santun dan berakhlaqul karimah serta memiliki jiwa yang rendah hati.

santri asrama Al-Husna

Inilah para santri yang terpilih masuk ke asrama VII, kenapa saya menyebutnya santri terpilih karena bukan sembarang orang yang bisa masuk ke dalam asrama itu dikarenakan ibu nyai sangat selektif dalam memilih santri yang akan di masukan kedalam asrama VII.

di asrma ini kami bukan hanya merasakan bagaimana hidup menjadi seorang santri yang pekerjaannya ngaji dan belajar tapi kami juga belajar bagaimana cara hidup bersama di dalam sebuah lingkungan pondok pesantren. di asrama ini sangat menekankan jama'ah, ngaji, dan sekolah kenapa harus tiga hal ini, karena tiga hal ini adalah tiga faktor dimana setiap orang akan dapat dilihat kesuksesanya dari tiga hal ini. di dawuhnya bpak kyai Dim beliau hanya bilang kalau santri pondok Darul Ulum adalah santri yang siap untuk terjun kemasyarakat karena telah dibekali dengan banyak ilmu. bukan hanya ilmu pondok saja tapi juga ilmu umum. di asrma ini juga banyak kegiatan salah satunya adalah istighosah, jamaah bersama, ngaji bersama, dan akhirusannah yang diselenggarakan setiap 1 tahun sekali ketika kelas 3 akan keluar.

Suasana Akhirusannah Kelas 3 SMA dan SMP 

dalam acara ini banyak santri yang harus rela melepaskan kakaknya untuk pergi mencari ilmu yang ada di luar pondok. para santri pun tidak segan menangis walaupun itu adalah seorang santri laki.